Perbedaan toko offline dan online

   Kalian suka bingung gk sih.. Kenapa ya toko offline lebih mahal dari online.. Mulai dari barang elektronik sampai ke makanan, padahal barangnya sama aja.. Hm.. Yuk kita bahas...

Alasan kenapa toko offline lebih mahal

1. Sewa Toko

  Yaa benar.. Toko offline biasanya menyewa toko dalam kurun waktu tertentu semisal satu tahun.. Jadi untuk membayar sewa toko tersebut dibebankanlah pada harga barang yang dijualnya. Semisal di online harga flashdisk Sandisk 16 gb seharga 40 rb-an ditoko offline bisa mencapai 60-70 rb.
Toko bcp
Toko di mall BCP

2. Membayar listrik

   Sewa toko belum termasuk listrik kan? Nah biaya barang membengkak karena toko tersebut menggunakan listrik jadi kalian gamau dong mau coba barang elektrik tapi gk ada listriknya di toko tersebut.

3. Membayar upah pegawainya

  Beberapa toko memang ada yang mengurus sendiri, tetapi toko-toko besar pasti mempekerjakan seseorang untuk menjaga dan melayani toko tersebut. Lantas uang dari mana untuk menggaji mereka? Lagi-lagi harga barang lah yang dibebankan sehingga harganya naik.


   Tetapi walaupun mahal.. Biasanya para pedagang menawarkan garansi apabila barangnya rusak ada yang langsung diganti baru ada yang dibawa ke service center, memang toko-toko online memberikan garansi.. Tetapi kalian diharuskan meretur atau mengembalikan barang ke penjual yang mungkin berada jauh dari tempat tinggal anda.

   Okee kalian sudah tau kan kenapa toko offline memasang harga yang cukup mahal dari online semoga kalian mendapatkan pencerahan.. Fahrul pamit wassalamualaikum..

Comments

Popular Posts